Sabtu, 29 Mei 2010

sesal

Ketika hujan turun,
kucoba memejamkan mata sambil merasakan hembusan angin yang dingin
yang mengarah kepadaku mencoba membisikiku akan sesuatu…
aku membuka mata dan tanpa kusadari,
aku telah meneteskan butiran airmata
dan terpecah bagaikan mutiara
yang tak terbendung oleh rasa sakitku.

aku coba mengembangkan sayap-sayap patahku
mencoba untuk terbang, terbang kemana akan kutemukan ia kembali
tapi aku hanya bisa meratapi akan nasibku,
menahan akan sakit yang kuabaikan
dan membiarkan semua pengorbanan dia sia2........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar